Thursday, April 25, 2013

Youngmin (Boyfriend) Love Story : FATE part 12

           Bus itu berhenti didepan halte perumahan Youngmin. Youngmin memandang sejenak ke arah Kimei. Ia ingin membangunkan Kimei, tapi ia tidak tega. Sudah seharian Kimei bekerja untuknya, hilang di keramaian, dan sekarang ia harus membanguninya. Youngmin merasa tidak tega. Akhirnya ia menggendong Kimei sampai ke rumahnya.
            Sesampainya di rumah, Youngmin menggendong Kimei sampai ke kamarnya. Ia menyelimuti Kim, ia memandang muka Kim. 'Ia cantik juga...Ia baik..Ia tidak emosian..Aku....' lamunan Youngmin terputus dengan sahutan Kwangmin. "Kemana saja kau tadi hyung! Bora mencarimu! Ia kesal kenapa kamu pergi begitu lama! Memang tadi kamu kemana saja dengan Kim?". "Aku.." Youngmin terdiam. Ia tidak mau memberi tahu siapa-siapa tentang kejadian tadi. Kejadian saat dia menyakiti hati Kim dan Kim sekarang basah kuyup."Ini kenapa Kim basah?" tanya Kwangmin yang mulai panik. "Ia..." Youngmin tidak bisa berkata apa-apa. "Kamu apakan dia Hyung! Aku sudah yakin! Kamu itu kejam. Aku tahu! Hanya masalah kopi saja kamu tega membiarkannya basah-basahan dibawah hujan seperti ini. Memang tidak bisa kusangka. Berhentilah menjadi orang jahat Hyung! Mulai sekarang kamu lebih baik menjauhi Kim. Kamu tidak tahu dia bangun pagi untuk menyiapkan bajumu dan peralatan yang akan kamu bawa. Setiap hari dia membawakan tasmu yang berat! Sekarang begini kamu membalasnya! Jahat sekali kamu Hyung. Kamu kembaran yang paling tidak manusiawi di dunia ini." Kata Kwangmin emosi dan sejenak Youngmin yang ingin menjelaskan sesuatu langsung keluar dari kamar Kim. Ia hanya tidak bisa menjelaskan yang sebenarnya terjadi. Kim bangun karena keributan itu.
            "Ada apasih?" Kimei bangun sambil mengucak-ngucak matanya. "Youngmin kenapa kamu disini?" kata Kimei. Kwangmin tersentak! 'Mengapa dia tidak mengenaliku? bukannya biasanya ia bisa membedakkan aku dan Youngmin. Mengapa?' kata Kwangmin dalam hati. "Aku Kwangmin.". "Oh... Kwangmin. Youngmin mana? Kenapa aku bisa di kamarku? Tadi sepertinya aku masih...". "Sudahlah Kim. Kamu ganti baju dulu sana. Kamu basah kuyup. Nanti kamu sakit. Kamu sudah makan malam?" tanya Kwang. "Belum". "Yasudah sehabis ini kamu ke ruang makan untuk makan malam." ajak Kwang. "Tidak usah, aku bisa mengambil makanan aku sendiri.". "Yasudahlah kalau itu maumu". Kwangmin keluar dari kamar Kimei. 'Mengapa disaat aku bangun bukan Youngmin yang bersamaku? Apa Kwangmin yang sudah rela menggendongku sampai ke kamarku? Tapi bagaimana? Aku bersama Youngmin tadi, bukan Kwangmin.. Segitu jahatnya kamu padaku Young? Sampai kamu tidak mau mengantarku ke kamarku sendiri?' Kim menangis.

No comments:

Post a Comment